Bertualang ke Era Mataram Kuno Di Yogyakarta

Paket Tour Jogja

Written by Didik Wahyudi

Paket tour JogjaSelain karena wisata alamnya, Jogja juga sangat terkenal dengan wisata sejarah, budaya dan seninya. Kota ini merupakan bekas ibu kota Kerajaan Mataram Kuno, salah satu kerajaan besar di Pulau Jawa pada abad ke-8 hingga abad ke-10. Serunya, Anda bisa bertualang ke era Mataram Kuno di Yogyakarta.

Apa Itu Mataram Kuno?

Kerajaan Mataram Kuno adalah sebuah kerajaan Hindu-Buddha yang berkuasa di Jawa Tengah pada abad ke-8 hingga abad ke-10. Kerajaan ini didirikan oleh Sanjaya pada tahun 732 Masehi, dan mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Rakai Pikatan (840-850 Masehi).

Kerajaan Mataram Kuno dibagi menjadi dua periode, yaitu periode Jawa Tengah dan periode Jawa Timur. Periode Jawa Tengah dimulai pada tahun 732 Masehi, dan berakhir pada tahun 928 Masehi. Periode Jawa Timur dimulai pada tahun 929 Masehi, dan berakhir pada tahun 1016 Masehi.

Pada masa pemerintahan Rakai Pikatan, Kerajaan Mataram Kuno berhasil menyatukan wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Pada masa pemerintahannya pula, dibangun berbagai candi-candi Hindu dan Buddha yang terkenal. Contohnya seperti Candi Prambanan, Candi Sewu, Candi Borobudur, dan Candi Kalasan.

Kerajaan Mataram Kuno runtuh pada tahun 1016 Masehi, akibat serangan dari Kerajaan Kediri. Namun, peninggalan-peninggalan bersejarah Kerajaan Mataram Kuno masih dapat dinikmati hingga saat ini, dan menjadi bukti kebesaran kerajaan ini.

Bertualang ke Peninggalan Mataram Kuno di Jogja

Berpetualang ke era Mataram Kuno di Yogyakarta merupakan pengalaman yang menarik dan berkesan. Pengunjung dapat belajar tentang sejarah dan budaya Kerajaan Mataram Kuno, yang merupakan salah satu kerajaan besar di Indonesia.

Yogyakarta memiliki banyak peninggalan bersejarah dari era Mataram Kuno. Misalnya seperti Candi Prambanan, Candi Borobudur, Candi Sewu, Candi Kalasan, Candi Plaosan, Prasasti Ratu Boko, dan Arca Ganesha. Peninggalan-peninggalan bersejarah ini merupakan saksi bisu kejayaan Kerajaan Mataram Kuno, dan menjadi aset berharga bagi bangsa Indonesia.

Bertualang ke era Mataram Kuno di Yogyakarta akan membawa pengunjung ke beberapa peninggalan Mataram Kuno. Berikut adalah penjelasan masing-masing tempat yang dapat dikunjungi untuk berpetualang ke era Mataram Kuno di Yogyakarta:

Candi Prambanan

Candi Prambanan sudah dikenal luas baik di dalam maupun luar negeri. Candi Hindu terbesar di Indonesia ini dibangun pada abad ke-9, pada masa pemerintahan Raja Rakai Pikatan. Candi Prambanan memiliki arsitektur yang megah dan indah, dan merupakan salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO.

Candi Prambanan dipersembahkan untuk tiga dewa utama Hindu, yaitu Brahma, Wisnu, dan Siwa. Candi ini terdiri dari tiga candi utama, yaitu Candi Brahma, Candi Wisnu, dan Candi Siwa. Ketiga candi utama ini dikelilingi oleh 224 candi perwara, yaitu candi-candi kecil yang berfungsi sebagai tempat pemujaan dewa-dewi.

Candi Prambanan memiliki relief-relief yang menggambarkan kisah-kisah dalam agama Hindu, seperti Ramayana dan Mahabharata. Relief-relief ini sangat detail dan indah, dan merupakan salah satu daya tarik utama dari Candi Prambanan.

Candi Borobudur

Selain Candi Prambanan, Candi Borobudur juga sangat terkenal di dunia. Candi Buddha terbesar di dunia ini dibangun pada abad ke-8, pada masa pemerintahan Raja Samaratungga. Candi Borobudur memiliki arsitektur yang unik, dengan relief-relief yang menggambarkan kisah-kisah dalam agama Buddha.

Candi Borobudur berbentuk piramida tersusun yang terdiri dari sembilan tingkat. Tingkat paling bawah merupakan simbol alam semesta, dan tingkat paling atas merupakan simbol surga. Relief-relief yang terdapat di Candi Borobudur menggambarkan kisah-kisah dalam agama Buddha, seperti perjalanan hidup Buddha Gautama.

Candi Borobudur memiliki nilai spiritual yang tinggi bagi umat Buddha. Candi ini merupakan tempat ziarah bagi umat Buddha dari seluruh dunia.

Candi Sewu

Candi Sewu merupakan komplek candi Hindu yang terletak di Prambanan, Sleman. Ya, bertualang ke era Mataram Kuno di Yogyakarta akan mengarahkan Anda ke candi yang dibangun pada abad ke-8 ini. Tepatnya pada masa pemerintahan Raja Rakai Pikatan. Candi Sewu memiliki arsitektur yang indah, dan memiliki jumlah candi yang sangat banyak, yaitu sekitar 2.672 candi.

Candi Sewu dipersembahkan untuk Dewi Saraswati, dewi ilmu pengetahuan dan seni. Candi ini terdiri dari dua candi utama, yaitu Candi Sewu Lor dan Candi Sewu Kidul. Kedua candi utama ini dikelilingi oleh 2.672 candi perwara.

Candi Sewu memiliki relief-relief yang menggambarkan kisah-kisah dalam agama Hindu, seperti Ramayana dan Mahabharata. Relief-relief ini tidak sedetail relief-relief yang terdapat di Candi Prambanan, tetapi tetap indah dan menarik.

Candi Kalasan

Candi Kalasan merupakan candi Hindu yang terletak di Kalasan, Sleman. Candi ini dibangun pada abad ke-8, pada masa pemerintahan Raja Rakai Panangkaran. Candi Kalasan merupakan candi Hindu pertama yang dibangun di Jawa Tengah.

Candi Kalasan dipersembahkan untuk Dewi Tara, dewi kasih sayang dan belas kasih. Candi ini terdiri dari satu candi utama, yaitu Candi Kalasan.

Candi Kalasan memiliki relief-relief yang menggambarkan kisah-kisah dalam agama Hindu, seperti Ramayana dan Mahabharata. Relief-relief ini tidak sedetail relief-relief yang terdapat di Candi Prambanan, tetapi tetap indah dan menarik.

Candi Plaosan

Candi Plaosan merupakan komplek candi Hindu-Buddha yang terletak di Prambanan, Sleman. Candi ini dibangun pada abad ke-9, pada masa pemerintahan Raja Rakai Pikatan. Candi Plaosan memiliki arsitektur yang unik, dengan perpaduan unsur-unsur Hindu dan Buddha.

Candi Plaosan terdiri dari dua candi utama, yaitu Candi Plaosan Lor dan Candi Plaosan Kidul. Candi ini memiliki relief-relief yang menggambarkan kisah-kisah dalam agama Hindu dan Buddha. Relief-relief ini tidak sedetail relief-relief yang terdapat di Candi Prambanan, tetapi tetap indah dan menarik.

Prasasti Ratu Boko

Melihat Prasasti Ratu Boko menjadi bagian aktivitas bertualang ke era Mataram Kuno di Yogyakarta. Prasasti Ratu Boko merupakan prasasti yang ditemukan di Ratu Boko, Sleman. Prasasti ini ditulis pada abad ke-8, pada masa pemerintahan Raja Rakai Pikatan. Prasasti Ratu Boko berisi tentang sejarah dan budaya Kerajaan Mataram Kuno.

Prasasti Ratu Boko merupakan prasasti penting untuk mempelajari sejarah Kerajaan Mataram Kuno. Prasasti ini berisi tentang kisah Raja Rakai Pikatan yang mengalahkan musuhnya, Raja Sanjaya. Prasasti ini juga berisi tentang agama dan budaya Kerajaan Mataram Kuno, seperti adanya kepercayaan terhadap dewa-dewi Hindu.

Arca Ganesha

Arca Ganesha merupakan arca yang ditemukan di Ratu Boko, Sleman. Arca ini terbuat dari batu andesit, dan memiliki tinggi sekitar 2,5 meter. Arca Ganesha merupakan salah satu arca peninggalan Kerajaan Mataram Kuno yang paling terkenal.

Arca Ganesha merupakan arca yang indah dan megah. Arca ini menggambarkan sosok Ganesha, dewa kebijaksanaan dan keberuntungan dalam agama Hindu. Arca ini memiliki nilai seni yang tinggi, dan merupakan salah satu bukti kehebatan seniman Kerajaan Mataram Kuno.

Museum Sonobudoyo

Museum Sonobudoyo merupakan museum yang terletak di Yogyakarta. Museum ini memiliki koleksi yang beragam, termasuk koleksi benda-benda bersejarah dari era Mataram Kuno.

Museum Sonobudoyo memiliki koleksi yang sangat lengkap tentang sejarah dan budaya Indonesia, termasuk koleksi benda-benda bersejarah dari era Mataram Kuno. Koleksi benda-benda bersejarah dari era Mataram Kuno ini meliputi prasasti, arca, keramik, dan senjata.

Museum Sonobudoyo merupakan tempat yang tepat untuk mempelajari sejarah dan budaya Kerajaan Mataram Kuno. Museum ini memiliki koleksi yang lengkap dan informatif, serta dikelola dengan baik. Dengan bertualang ke era Mataram Kuno di Yogyakarta, pengunjung dapat merasakan suasana dan atmosfer era Mataram Kuno. Anda juga bisa belajar tentang sejarah dan budaya Kerajaan Mataram Kuno.

Baca Juga …

Candi Dekat Pusat Kota Jogja

Candi Dekat Pusat Kota Jogja

Kota Yogyakarta, dengan segala kekayaan budayanya, telah lama menjadi destinasi unggulan para wisatawan yang ingin...

Candi Plaosan Jogja

Candi Plaosan Jogja

Candi Plaosan Jogja adalah candi yang memiliki sejarah yang kaya dan menggambarkan perpaduan antara dua agama besar....

Candi Kalasan Jogja

Candi Kalasan Jogja

Selain spot foto candi Prambanan, jika Anda ingin hunting foto, candi yang satu ini bisa jadi alternatif. Candi...

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.